Pulau Tiga Barat, 27 Oktober 2025 —
Pada tanggal 27 Oktober 2025, saya berkesempatan mengunjungi Pulau Tiga Barat, salah satu daerah di Kabupaten Natuna yang penuh keindahan dan kehangatan masyarakatnya. Kedatangan saya bersama tim Gerakan Pemuda Natuna (GPN) disambut dengan sangat ramah oleh warga serta Kepala Desa Pulau Tiga Barat, yang menyambut kami langsung di dermaga desa dengan kalungan bunga dan senyum penuh keakraban.

Kunjungan ini merupakan bagian dari program “Gajian Anak Yatim Piatu” yang diinisiasi oleh BWS Foundation, di mana kami menyalurkan bantuan kepada 20 anak yatim piatu di wilayah Pulau Tiga Barat. Setiap anak menerima santunan sebesar Rp300.000 per bulan yang akan diberikan selama enam bulan berturut-turut. Program ini menjadi wujud nyata dari komitmen kami untuk terus berbagi rezeki dan kebahagiaan dengan anak-anak yang membutuhkan, terutama di daerah kepulauan.

Acara penyaluran bantuan dilaksanakan di Masjid Pulau Tiga Barat, dengan dihadiri tokoh masyarakat, perangkat desa, Babinsa, serta masyarakat setempat. Suasana acara berlangsung khidmat dan penuh rasa haru, terutama ketika anak-anak yatim menerima amplop bantuan secara langsung.

Dalam sambutan singkat, saya menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga panggilan hati untuk kembali membantu kampung halaman.

“Saya selalu percaya bahwa berbagi kepada anak yatim bukan sekadar memberi bantuan, tetapi menanam benih harapan. Semoga langkah kecil ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus peduli terhadap sesama,”
ujar saya di hadapan masyarakat yang hadir.

Program “Gajian Anak Yatim Piatu” ini akan terus berlanjut ke berbagai kecamatan lainnya di Natuna, termasuk Pulau Tiga, Pulau Laut, Bunguran Selatan, dan Batubi. Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi semangat bersama dalam membangun Natuna yang lebih peduli, bersatu, dan sejahtera.